Pangeran Belanda Mati Suri Otaknya mengalami kerusakan parah setelah tertimbun longsoran salju selama 15 menit.


Tim dokter Austria menyatakan bahwa Pangeran Johan Friso mengalami kerusakan otak yang cukup parah setelah terkubur salju, 17 Februari silam. Putra kedua Ratu Beatrix Belanda ini mungkin tak dapat sadar lagi.

Dokter Wolfgang Koller mengatakan bahwa tim medis sudah melakukan prosedur terbaik selama 50 menit untuk menghidupkan kembali sang pangeran. Tapi, sia-sia.

Hasil pemindaian MRI memperlihatkan kondisi otaknya mengalami kerusakan parah setelah tubuh dan kepalanya tertimbun longsoran salju selama 15 menit. "Jelas bahwa kekurangan oksigen selama terkubur menyebabkan tingkat kerusakan otak yang sangat parah." katanya, dikutip Telegraph.

Dalam waktu dekat, Pangeran Friso akan dipindahkan ke klinik privat untuk perawatan intensif lebih lanjut. Masih ada harapan sang pangeran terbangun dari koma, meski mungkin butuh waktu selama bertahun-tahun.

Pangeran berusia 43 tahun itu merupakan satu di antara lima pemain ski yang nekat pergi melewati batas aman area bermain, di tengah peringatan longsor salju di Lech, sebuah kota kelas atas yang merupakan tujuan wisata populer keluarga kerajaan Belanda.

Selama ini, Pangeran Friso yang memiliki gelar di bidang teknik mesin tinggal di London bersama istri dan dua anak perempuannya. Ia bekerja sebagai kepala keuangan untuk Urenco, perusahaan pengayaan uranium yang berbasis di Berkshire.
Homepage: http://dunia.vivanews.com/

0 komentar:

Posting Komentar